Pilih Mana, Template Gratis ataukah Premium untuk WordPress

Pilih Mana, Template Gratis ataukah Premium untuk WordPress

Tampilan memang sering menjadi bahan pikiran bagi para pemilik website WordPress, utamanya para pemula. Tampilan yang biasanya dipengaruhi oleh theme dan template sendiri sebenarnya juga bukan sekedar tampilan saja, tetapi juga menyangkut  fitur efektif untuk konten dan tujuan utama dari pembuatan website itu sendiri. Di sini, pemula biasanya bingung menentukan apakah memilih template gratisan atau langsung membeli template premium.

Mungkin soal template gratis, Anda sudah cukup mengetahuinya. Sementara template premium merupakan item berbayar yang bisa dibeli dari pihak ketiga, bukan dari WordPress sebagai penyedia.  Karena berbayar, maka ada berbagai kelebihan yang ditawarkan dibanding template gratis mulai dari tampilan yang lebih unik dan personal, tingkat responsivitas yang lebih baik sampai dengan dukungan optimasi yang memadai.

Dengan kata lain, menggunakan template berbayar bisa juga dikatakan sebagai investasi untuk bisnis mengingat item ini dapat menunjang performa situs yang juga berdampak langsung pada tingkat penjualan.  Selain halnya fungsional, template premium juga mendapat  dukungan teknis, pembaruan berkala, kustomisasi yang lebih luas hingga dukungan keamanan. Inilah yang kemudian membuat banyak pemula bingung menentukan memilih antara template premium ataukah gratisan.

Terlepas dari itu, berikut ini adalah beberapa aspek yang perlu diperhatikan saat ingin memilih template premium untuk WordPress:

  • Standards-Compliant; Anda perlu memastikan bahwa template premium yang akan dipilih telah diperbarui ke versi terbaru untuk WordPress, PHP, CSS dan HTML.
  • Responsive;  saat ini Google juga menilai tingkat responsifitas layout terhadap browser ponsel (mobile-responsiveness) dalam pemeringkatan halaman hasil pencarian (SERP).
  • Browser Compatible; template juga sebaiknya mendukung tampilan website saat diakses dari berbagai macam browser mengingat pengguna masa kini tak hanya menggunakan laptop atau PC dengan aplikasi browser tertentu saja untuk terhubung ke internet.
  • Plugin Compatible; yang dimaksud di sini adalah template tersebut dapat bekerja optimal dengan plugin lain yang terpasang. Sehingga template tersebut dapat digunakan dengan baik bersama plugin yang terpasang atau yang akan digunakan untuk situs Anda.
  • Customization; sebaiknya template premium tersebut juga memungkinkan dukungan dikustomisasi sesuai kreasi dan kebutuhan situs Anda. Pastikan bahwa template tersebut dapat disesuaikan dengan mudah.

Beberapa aspek di atas sebaiknya dijadikan sebagai ceklis saat Anda ingin membeli template berbayar untuk situs WordPress. Dengan demikian, Anda bisa membandingkan secara lebih berimbang dengan template berbayar lainnya maupun dengan template gratis sekalipun.

Sebelum mulai memilih template, Anda harus mendefinisikan mengetahui website terlebih dulu. Hal ini karena setiap jenis situs membutuhkan jenis tampilan tertentu misalnya website portfolio fotografi, food blogging ataukah situs e-commerce pastinya akan memiliki karakter tampilan dan elemen yang berbeda.

Tak hanya itu, Anda juga perlu memperkirakan apakah Anda memiliki cukup waktu dan tenaga untuk mengelola fitur-fitur template pada situs. Fungsi tambahan pada situs memang menarik, namun jika Anda tidak ada waktu untuk menggarapnya, akan lebih baik jika Anda tidak mengeluarkan uang untuk memilikinya.

Yang perlu diingat bahwa meskipun tanpa biaya, bukan berarti template gratis itu buruk. Template freemium tetap layak dipakai apabila Anda sekedar ingin memulai blog pribadi yang tidak terlalu mementingkan soal tampilan. Anda yang hanya membutuhkan fungsi dasar dari sebuah website tanpa mengharap fitur lanjut atau dukungan teknis untuk pengembangan situs, tidak ada salahnya menggunakan template gratisan.

Sementara jika Anda menggunakan website tersebut untuk menjalankan bisnis online seperti menjual jasa dan layanan, maka tema premium bisa menjadi investasi. Template premium juga lebih menjanjikan karena memiliki dukungan fitur seperti  e-commerce serta memiliki tampilan yang lebih unik dan personal sehingga lebih merepresentasikan bisnis. Anda juga perlu mempertimbangkan dukungan teknis jika menggunakan situs untuk kepentingan tertentu seperti bisnis.

Demikianlah ulasan tentang perbandingan template premium dan gratis yang bisa Anda jadikan referensi. Kedua kategori template ini memiliki tempatnya masing-masing. Tergantung kepada Anda sebagai pengelola situs membutuhkan jenis yang mana.